Nih Carl Nägeli - Hebat Botani Swiss

 Ia berguru pembelahan sel dan penyerbukan  Nih Carl Nägeli - Ahli Botani Swiss
Carl Wilhelm von Nägeli
Lahir: 26 atau 27 Maret 1817 Kilchberg, Swiss

Meninggal: 10 Mei 1891 Munich

Kebangsaan: Swis

Bidang: Ahli botani

Dikenal untuk: Kromosom
Carl Wilhelm von Nägeli yaitu spesialis botani Swiss. Ia berguru pembelahan sel dan penyerbukan  tetapi dikenal sebagai Gregor Mendel kecil yang mempelajari ilmu ihwal genetika lebih lanjut.


Kelahiran dan Pendidikan

Nägeli lahir di Kilchberg akrab Zurich pada 26 atau 27 Maret 1817, ia berguru kedokteran di University of Zurich. Dari tahun 1839, ia berguru botani di AP de Candolle di Jenewa, dan lulus dengan tesis botani di Zurich pada tahun 1840. Perhatiannya telah diarahkan oleh Matthias Jakob Schleiden, profesor botani di Jena, studi mikroskopis dari tanaman, ia terlibat lebih khusus dalam cabang penelitian.


Karir Akademik 

Segera sehabis lulus ia menjadi Privatdozent dan lalu guru besar luar biasa, di University of Zurich ; lalu ia dipanggil untuk mengisi dingklik botani di University of Freiburg ; dan pada tahun 1857 ia dipromosikan menjadi Munich, di mana ia tetap sebagai guru hingga kematiannya.


Kontribusi

Pada tahun 1857 Nageli pertamakali menjelaskan ihwal microsporidia. microsporidia yaitu biro peyebab penyakit pebrine ulat sutra yang menghancurkan industri sutra di Eropa (Texier et al, 2010, p.443).

Di antara bantuan lainnya untuk ilmu pengetahuan yaitu serangkaian makalah dalam Zeitschrift für wissenschaftliche Botanik (1844-1846); Die neueren Algensysteme (1847); Gattungen einzelliger Algen (1849); Pflanzenphysiologische Untersuchungen (1855-1858), dengan Carl Eduard Cramer ; Beiträge zur wissenschaftlichen Botanik (1858-1868); sejumlah makalah bantuan terhadap Kerajaan Bavarian Academy of Sciences, membentuk tiga volume Botanische Mitteilungen (1861-1881); dan, akhirnya, volumenya, Mechanisch-physiologische Theorie der Abstammungslehre, diterbitkan pada tahun 1884. Namun, mungkin Nägeli populer ketika ini untuk korespondensi produktif nya (1866-1873) dengan Gregor Mendel ihwal merayakan karya yang terakhir pada Pisum sativum, kacang taman.

Carl Nägeli meninggal di Munich pada 10 Mei 1891. (Wikipedia)
Related Posts