Nih Jenan Kazim - Penemu Kazbrella, Payung Melipat Ke Atas
 |
| Jenan Kazim, youtube.com |
Biografi
Jenan lahir di Siprus pada tahun 1955, ia merupakan anak seorang pemilik kedai kopi. Sebagai seorang anak laki-laki beliau selalu tertarik hal-hal yang bekerjasama dengan membuat sesuatu. Suatu dikala ia membangun dan merancang sebuah alat komunikasi memakai kabel, paku dan bagian kaleng, ayahnya berseru "Aku akan mengirimkan ke Amerika atau Inggris untuk belajar!"
Sayangnya, ayahnya tidak bertahan untuk melihat beliau dididik di Loughborough University, Inggris, tetapi akan gembira melihat beliau lulus sebagai Insinyur Aeronautical.
Jenan kemudian melanjutkan untuk menuntaskan MSA Teknik Sipil di Universitas Kota, London, ia ingin mencar ilmu lebih banyak ihwal ilmu di balik cara kerja. Setelah itu Jenan tidak pernah melihat kembali, ia bekerja di banyak perusahaan sebagai Insinyur Struktural di sektor lepas pantai, perjalanan jauh dan luas sebagai bab dari pekerjaannya.
Penemuan Payung KAZbrella
Selama 10 tahun Jenan Kazim menghabiskan waktunya untuk mencari desain payung yang sempurna, tanpa mengubah estetika.
Hal ini terinspirasi dikala ia sedang duduk di dalam rumah ibu mertuanya, dikala ia masuk ke dalam dan melipat payungnya, ia mengeluh soal tetesan air dari payungnya yang selalu membasahi lantai.
Saat itu Kazim menyadari bahwa ada yang salah dalam desain mendasar payung yang kita pakai selama ini.
Setelah menghabiskan waktu bertahun-tahun, membedah ribuan payung dan menghabiskan banyak bercangkir-cangkir kopi yang tak terhitung jumlahnya, iapun alhasil menyempurnakan payungnya.
 |
| Desain payung KAZbrella buatan Jenan Kazim.kazbrella.com |
Dengan desain menyerupai itu, maka pengguna payung tidak akan mengalami kerepotan dikala hendak masuk ke dalam rumah, mobil, membuka dan menutupnya di kerumunan, serta airnya tidak menetes ke lantai.
Selain itu, jikalau payung tertiup angin dan melengkung ke atas, pengguna dapat mengembalikan bentuk payung menyerupai semula hanya dengan satu sentuhan tombol saja.
Kazim pun membuat perusahaan rintisan KAZ Designs dengan KAZbrella menjadi nama merk payung ciptaannya.
Menurut Kazim, sudah banyak yang berusaha memecahkan permasalahan payung tradisional selama ini, namun belum ada yang dapat melakukannya tanpa mengubah bentuk estetikanya.
KAZ Designs dikala ini sedang mengumpulkan pendanaan di situs urun dana, Kickstarter.com. Di situs tersebut, Kazim telah berhasil mendapat pendanaan sebesar 265.000 poundsterling, atau sekitar Rp 5,6 miliar.
Selama pengumpulan dana, KAZbrella dapat dipesan dengan harga mulai 35 poundsterling (sekitar Rp 700.000). Sesi pendanaan selama 35 hari yang dibuka telah selesai, dan kini payung KAZbrella sedang dalam masa produksi.
Sebenarnya, ide Kazim ini sangat sederhana. Kazim jeli membidik permasalahan kecil yang ada di sekitarnya, kemudian mencari jalan keluarnya. Melemparkan ide ke Kickstarter.com ialah jalan yang tepat untuk mendapat pendanaan.
Keinginan Jenan Kazim untuk membuat tidak pernah berkurang dan kini ia terus meningkatkan protoypes dan memecahkan persoalan dalam gudang KAZbrella. Jenan Kazim merupakan seorang laki-laki berkeluarga, Jenan kini bekerja bersama istri dan dua anak wanita termuda.
Sumber:
- Nex Tren
- KAZbrella
Related Posts