Nih Penemu, Pendiri Kakaotalk - Jb Lee Dan Brian Kim
Kisah KakaoTalk berawal dikala dua orang berjulukan JB Lee dan Brian Kim bertemu, mereka mendirikan IWILAB pada 2006 untuk mengerjakan proyek web 2.0 meski kurang begitu sukses, risikonya mereka fokus pada aplikasi mobile yang pada waktu itu smartphone pertama mulai diperkenalkan di Korea pada 2009. Pada risikonya mereka berhasil menciptakan suatu tim yang mampu menciptakan Kakao talk besar menyerupai kini ini.
JB Lee lulus dari Seoul National University pada bulan Desember 2003. Kemudian ia membangun sebuah perusahaan yang menciptakan solusi dokumen untuk web dan mobile. Ketika sedang mengerjakan proyek tersebut, ia mengenal Brian Kim, sosok yang besar lengan berkuasa di dunia teknologi Korea. Brian mendirikan Hangame, sebuah perusahaan game raksasa, yang risikonya bergabung dengan mesin pencari Naver untuk membentuk NHN .
Pada 2006 JB Lee dan Brian Kim mendirikan IWILAB, mereka mulai mengerjakan beberapa proyek web 2.0, tapi tidak begitu sukses. Beberapa hal mulai berubah dikala smartphone pertama mulai diperkenalkan di Korea pada 2009, dan pada risikonya menjadi populer. Saat itulah beberapa tim melihat adanya kesempatan untuk membangun aplikasi smartphone kelas dunia.
Ide perihal membangun aplikasi smartphone kelas dunia belum sanggup diterima oleh tim lain yang menjadikan timnya terpercah menjadi dua yakni antara membangun produk untuk PC dan mobile, dan sehabis melalui banyak diskusi, Brian dan JB memutuskan untuk bergerak di bidang mobile. JB yakin bahwa pengambilan keputusan ini ialah momen yang sangat penting bagi perusahaan meski tidak semua orang menyukai keputusan tersebut.
Meski keputusan di bidang mobile sudah bulat, namun tim tersebut masih gundah dengan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Idepun mulai bermunculan yang pada risikonya tim tersebut dibentuk menjadi tiga tim yang akan menciptakan proyek masing-masing. Dari tim tersebut lahirlah inspirasi perihal Kakao Talk.
Lahirnya KakaoTalk
KakaoTalk lahir Pada 18 Maret 2010 yang merupakan satu dari beberapa inspirasi yang dimuncuklkan tim. Dengan tidak mengeluarkan biaya sama sekali untuk iklan, dikala dua aplikasi lainnya mendapatkan lebih sedikit perhatian, KakaoTalk tumbuh dengan sangat cepat dan organik. Tim ini menciptakan keputusan untuk menutup aplikasi lainnya, dan hanya berfokus pada KakaoTalk. Perusahaan IWILAB pun pada risikonya berganti nama menjadi Kakao.
Enam bulan sehabis diluncurkan, pada September 2010 KakaoTalk sudah berhasil meraih satu juta pengguna. Tiga bulan setelahnya, pada Desember 2010, KakaoTalk berhasil mencapai angka lima juta pengguna. Perkembangan KakaoTalk tidak berhenti di situ. Pada kenyataannya, pertumbuhan yang ada berlangsung dengan sangat cepat. Saat ini, KakaoTalk dipakai oleh lebih dari 100 juta pengguna di seluruh dunia, dan secara garang memperluas jangkauannya di Vietnam dan Indonesia .
Sirgoo Lee, seorang reporter dan pengacara serta mempunyai pengalaman bekerja di IBM dan NHN bergabung dengan Kakao Corp sebagai co-CEO. Akhir-akhir ini Kakao Corp telah mengakuisisi empat startup untuk merebut talenta para anggota timnya, demi memperluas skala bisnis mereka di seluruh dunia.
Pada Januari 2011, Kakao Corp mendapatkan pendanaan dari pihak eksternal sebesar USD 5 juta dari 13 orang paling besar lengan berkuasa dalam dunia teknologi Korea, termasuk di dalamnya pendiri Nexon, Hangame, dan NC Soft.
Kakao kemudian meraih USD 20 juta dari DCM , Cyberagent Ventures, dan Maverick Ventures. Pendanaan terakhirnya tiba dari Tencent dan WeMade, yang bila ditotal telah menginvestasikan lebih dari USD 80 juta, dengan Tencent yang juga telah mempunyai bangku dalam jajaran dewan direksi.
Pada awalnya, KakaoTalk dibentuk untuk pengguna Android dan sistem operasi iOS, yang berarti KakaoTalk bisa dipakai pada iPhone, iPad, maupun iPod Touch. Lebih dari satu tahun kemudian, versi beta KakaoTalk untuk BlackBerry dirilis pada 11 Agustus 2011.
Pada 28 Juli 2011, hanya 16 bulan sehabis diluncurkan, KakaoTalk telah mempunyai total 20 juta pengguna, dengan asumsi 16 juta sampai 17 juta orang memakai aplikasi ini setiap harinya. 6 bulan kemudian, tepatnya pada Januari 2012, KakaoTalk telah mempunyai total 30 juta pengguna, dengan 1 milyar pesan dikirimkan setiap harinya. (Sumber: http://id.techinasia.com/kisah-sukses-kakaotalk dan Wikipedia bahasa Indonesia)