Nih Alfian Mizar - Penemu 25 Teknologi Sempurna Guna
Alfian Mizar lahir di Tuban, pada 24 Maret 1963. Sejak kecil sudah suka terhadap dunia permesinan. Sehingga beliau tetapkan untuk mengambil kuliah di IKIP Malang (kini UM) Jurusan Teknik Mesin. Lalu beliau melanjutkan studinya di Universitas Gadjah Mada (UGM) Jurusan Mekanisasi Pertanian.
Sejak 1988, beliau mengabdikan diri menjadi dosen di Universitas Negeri Malang (UM). Dia mengajar Komputer Aided Design (CAD). Bahkan, beliau sukses menciptakan buku dengan judul yang sama. Selain itu, beliau juga mengajar Perencanaan Permesinan. Pada 2015, beliau terpilih menjadi Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Bidang Sains, Teknologi, Industri, dan Hak Kekayaan Intelektual (P3STIHKI UM) untuk mengoordinasi penelitian-penelitian dalam bidang yang terkait.
Alfian memang sudah hobi di dunia penelitian semenjak kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM), hobinya tersebut terus diasah ketika mengemban amanah di UM bidang penelitian. Hingga ketika ini, jumlah karya yang dihasilkan Alfian semenjak mengabdi di UM sudah mencapai 25 karya. Semua karya tersebut lolos aktivitas hibah Dikti Jakarta untuk diabdikan kepada masyarakat. Ia juga menjadi kepala sentra penelitian dan dedikasi masyarakat bidang sains teknologi, industri dan HaKI di bidang teknologi sempurna guna UM. Alfian juga menjadi dewan juri Pimnas semenjak tahun 2013 sampai sekarang.
Hasil Penemuan:
- Dowel, ialah pembuat tongkat yang lebih efisien dibandingkan yang sudah ada ketika ini (seperti memakai bubut). Dengan memakai Dowel, dalam satu jam sanggup mencapai 150 buah tongkat. Atau perbandingannya 1:5 dari alat yang sudah ada (menggunakan bubut, Red). Kita tinggal memasukkan kayu berbentuk balok ke dalam Dowel, ketika keluar dari alat itu, kayu berbentuk balok tadi sudah menjelma lingkaran panjang.
- Glassing. Alat untuk membersihkan dan mengkilapkan kulit, sehingga perajin kulit sanggup lebih gampang menghilangkan bulu di kulit binatang dan menciptakan mengkilap kulit tersebut. Cara kerja: pengguna tinggal mengarahkan kulit binatang di bawah alat menyerupai untuk mengecat tembok.Saat diaktifkan, alat ini akan bergerak dengan sendirinya untuk mencabuti bulu atau menciptakan warna kulit mengkilap.
- Kincir angin double acting, Alat tersebut untuk petani garam. Sistem kerjanya ketika kincir ditiup angin, maka alat pompa yang dipasang di bab kanan dan kiri kincir akan mengeluarkan air untuk dibentuk garam tadi. Kincirnya dibentuk fleksibel (bergerak sesuai arah angin).
- Mesin Pengupas Kulit Kacang, Mesin ini sanggup mengupas kulit kacang tanah sampai 40 kilogram dalam satu jam. Dalam sekali proses, empat sampai lima kilogram kacang tanah sanggup masuk ke mesin tersebut. Dan hanya membutuhkan waktu delapan menit, kulit kacang sudah terlepas dari bijinya. Proses awal, kacang tanah disiram dengan air panas, kemudian dibiarkan terendam dalam waktu lima sampai sepuluh menit. Setelah itu, kacang tanah yang telah berair itu dimasukkan ke dalam mesin. Lalu dalam waktu delapan menit, biji kacang tanah akan keluar tanpa kulit.
Sumber: http://radarmalang.co.id