Nih Hans Christian Ørsted - Peneliti Kekerabatan Antara Lstrik Dan Magnetisme
Pada tahun 1824, Ørsted mendirikan Selskabet untuk Naturlærens Udbredelse (SNU), masyarakat untuk menyebarluaskan pengetahuan perihal ilmu-ilmu alam. Dia juga pendiri organisasi pendahulunya yang alhasil menjadi Denmark Meteorologi Institut dan Patent & Trademark Office Denmark.
Unit magnetisme oersted dinamai berdasarkan namanya.
Pendidikan dan karir
Ørsted lahir pada 14 Agustus 1777 di Rudkøbing, Denmark. Sebagai anak muda, Ørsted membuatkan minatnya dalam ilmu sambil bekerja untuk ayahnya, yang dimiliki apotek. Ia dan saudaranya Anders mendapatkan sebagian besar pendidikan awal mereka melalui belajar-sendiri di rumah, pada tahun 1793 mereka pergi ke Kopenhagen untuk mengikuti masuk ujian University of Copenhagen, kedua saudara tersebut unggul secara akademis. Tahun 1796 Ørsted diberi kehormatan dalam estetika dan fisika. Dia meraih gelar doktor pada tahun 1799 untuk disertasi berdasarkan karya-karya Kant berjudul "The Architectonics Alam Metafisika".
Bertemu Johann Wilhelm Ritter
Pada tahun 1801 Ørsted mendapatkan wisata beasiswa dan hibah publik yang memungkinkan ia untuk menghabiskan tiga tahun perjalanan di seluruh Eropa. Di Jerman ia bertemu Johann Wilhelm Ritter, spesialis fisika yang mempercayai adanya hubungan antara listrik dan magnet. Hal ini masuk nalar untuk Ørsted alasannya ia percaya pada ide-ide Kantian perihal kesatuan alam dan hubungan yang mendalam ada di antara fenomena alam.
Dari hasil percakapan mereka, Ørsted tertarik untuk berguru fisika. Ia menjadi profesor di University of Copenhagen pada tahun 1806 dan melanjutkan penelitian dengan arus listrik dan akustik. Di bawah bimbingannya Universitas membuatkan kegiatan fisika dan kimia yang komprehensif dan mendirikan laboratorium baru.
Inspirasi baterai galvanik
Pada tahun 1800, Alessandro Volta menemukan baterai galvanik yang menginspirasi Ørsted untuk berpikir perihal sifat listrik dan untuk melaksanakan eksperimen listrik pertamanya. Antara tahun 1800-1803, ia berkunjung ke Jerman, Prancis dan Belanda untuk kuliah. Pada tahun 1812 ia kembali mengunjungi Jerman dan Perancis setelah menerbitkan panduan yang disebut Videnskaben om Naturens Almindelige dan Forste Indledning til den Almindelige Naturlære (1811). Di Berlin ia menulis esai yang populer perihal identitas pasukan kimia dan listrik di mana ia pertama kali menyatakan hubungan yang ada antara magnet dan listrik. Di Paris bersama Marcel de Serres, ia menerjemahkan esai dalam bahasa latin.
The Royal Society of London memberinya Copley Medal dan Akademi Perancis memebrinya 3.000 franc emas. Usia Ørsted ketika menciptakan inovasi besar yaitu 43 tahun. Ia mendirikan Royal Polytechnic Institute pada tahun 1829, di sana ia menjadi administrator pertamanya.
Elektromagnetisme
Sebuah jarum kompas dengan kawat, menunjukkan ditemukannya efek Oersted. |
Ørsted menjelaskan, interpretasi awal yaitu bahwa imbas magnetik memancar dari semua sisi kawat yang membawa arus listrik, menyerupai halnya cahaya dan panas. Tiga bulan kemudian ia mulai penyelidikan lebih intensif dan tidak usang kemudian iapun menerbitkan temuannya, yang memperlihatkan bahwa arus listrik menghasilkan medan magnet melingkar menyerupai mengalir melalui kawat. Penemuan ini bukan alasannya kebetulan, alasannya Ørsted telah mencari hubungan antara listrik dan magnet selama beberapa tahun. Simetri khusus fenomena itu mungkin salah satu kesulitan yang menghambat penemuan.
Ørsted bukanlah orang pertama yang menemukan bahwa listrik dan magnetisme itu berkaitan. Ia didahului oleh seorang Italia Gian Domenico Romagnosi yang merupakan orang pertama yang menemukan hubungan antara listrik dan magnet, sekitar dua dekade sebelum Ørsted melaksanakan 1.820 inovasi elektromagnetisme. Percobaan Romagnosi memperlihatkan bahwa arus listrik dari tumpukan volta sanggup membelokkan jarum magnetik. Penelitiannya dipublikasikan di dua surat kabar Italia dan sebagian besar diabaikan oleh komunitas ilmiah.
Pada 1822, Ørsted terpilih sebagai anggota absurd dari Royal Swedish Academy of Sciences .
Kontribusi
Pada 1825, Ørsted menciptakan bantuan yang signifikan terhadap kimia dengan memproduksi aluminium untuk pertama kalinya. Namun sebelumnya paduan aluminium-besi telah dikembangkan oleh ilmuwan Inggris dan penemu Humphry Davy, Ørsted yaitu yang pertama untuk mengisolasi elemen melalui pengurangan aluminium klorida.
Pada tahun 1829, Ørsted mendirikan Den Polytekniske Læreanstalt ('College of Advanced Technology') yang kemudian berganti nama menjadi Technical University of Denmark (DTU).
Ørsted meninggal di Kopenhagen pada tahun 1851, berusia 73, dan dimakamkan di Pemakaman Assistens di kota yang sama. (sumbre: wikipedia)
Related Posts