Nih Henrich Focke - Pengembang Sistem Propulsi Poros Turbo Helikopter

 yaitu seorang perintis penerbangan dari Bremen Nih Henrich Focke - Pengembang Sistem Propulsi Poros Turbo Helikopter
Henrich Focke yaitu seorang perintis penerbangan dari Bremen, Jerman. Ia juga merupakan pendiri perusahaan Focke-Wulf. Dia dikenal lantaran sudah dikembangkan sistem propulsi poros turbo yang dipakai untuk sebagian besar helikopter di dunia.


Biografi

Henrich Focke Lahir di Bremen pada 8 Oktober 1890, Focke berguru di Hanover, di sana ia berteman dengan Georg Wulf tahun 1911. Pada tahun 1914, ia dan Wulf mendaftar ke dinas militer, dan Focke ditangguhkan lantaran duduk kasus jantung, namun karenanya direkrut menjadi seorang resimen infanteri. Setelah ditugaskan di bab depan Timur, ia dipindahkan ke Imperial German Army Air Service.

Focke lulus pada tahun 1920 sebagai Dipl-Ing (MS) dengan perbedaan. Pekerjaan pertamanya yaitu dengan Perusahaan Francke Bremen sebagai perancang sistem air-gas. Pada dikala yang sama ia melanjutkan eksperimen aeronautika, ia dan Wulf membangun mesin gres A VII dari A VI.

Focke-Wulf dan Focke-Achgelis

Pada tahun 1923, dengan Wulf dan Dr Werner Naumann, Focke mendirikan Focke-Wulf Flugzeugbau GmbH-. Wulf meninggal dalam kecelakaan tahun 1927 di F19 "Ente" canard monoplane.

Pada tahun 1930 Focke ditawari posisi di Danzig Institute of Technology, suatu kehormatan yang ia tolak. Pada tahun 1931 kota Bremen ia diberikan gelar Profesor. Pada tahun yang sama, Focke-Wulf bergabung dengan  perusahaanAlbatros Flugzeugwerke.

Focke-Wulf mendirikan Juan de la Cierva 's C.19 dan C.30 autogyros di bawah lisensi dari tahun 1933, dan Focke terinspirasi olehnya untuk merancang helikopter mudah pertama di dunia, Focke-Wulf Fw 61, yang pertama terbang pada tanggal 26 Juni tahun 1936 oleh Hanna Reitsch di Stadion Balai Deutschland pada 1930-an.
Helikopter yang sukses terbang pertama dilakukan oleh jenis Fock Wulf FW-61 berotor ganda yang didesain oleh Professor Heinrich Focke pada tahun 1933-1934. Helikopter ini melaksanakan terbang perdananya pada 26 Juni 1936 dan ditenagai oleh mesin Siemens-Halske Sh 14A bertenaga 160 hp. Heli ini diterbangkan oleh Ewald Rohlfs. Heli ini mencatat rekor terbang sejauh 122,35 km dan usang terbang satu jam 20 menit 49 detik. Pada waktu lain ia terbang hingga ketinggian 3427 meter dan rekor kecepatan 122 km/jam.
Pada tahun 1936 Focke digulingkan dari perusahaan Focke-Wulf oleh tekanan pemegang saham. Meskipun alasan kasatmata yaitu bahwa ia dianggap "politis tidak sanggup diandalkan" oleh rezim Nazi ada alasan untuk percaya itu sehingga kapasitas produksi Focke-Wulf yang sanggup dipakai untuk menghasilkan Bf 109 pesawat. Perusahaan ini diambil alih oleh AEG , tapi segera sehabis ini Kementerian Udara yang telah terkesan dengan helikopter Fw 61, menyarankan bahwa Focke mendirikan sebuah perusahaan gres yang didedikasikan untuk pengembangan helikopter dan mengeluarkan beliau dengan persyaratan untuk desain yang baik bisa membawa 700 kg (1.500 lb) payload.
 yaitu seorang perintis penerbangan dari Bremen Nih Henrich Focke - Pengembang Sistem Propulsi Poros Turbo Helikopter
Focke-Wulf Fw 61 helikopter praktis, fungsional pertama.
Pertama kali terbang pada tahun 1936. dikenal juga sebagai Fa 61
Pada 27 April 1937 Focke mendirikan perusahaan Focke-Achgelis dengan Gerd Achgelis, dan mulai bekerja membuatkan di Delmenhorst pada tahun 1938. Perusahaan gres membangun eksperimental Fa 225 memakai pesawat dari DFS 230 glider dan rotor dari Fa 223 Proyek lain. yaitu Fa 330 layang-layang dengan rotor, bisa dipakai oleh kapal selam, lalu dipakai sebagai spotter diderek. Itu disimpan dalam wadah kedap air di dek dari U-boat dan dipakai selama perang. Sebuah versi layang-layang bertenaga akan menjadi Fa 336 dalam tahap desain ketika perang berakhir dan dibangun di Perancis pasca-perang untuk pengujian.

Focke lalu memproduksi helikopter transportasi Fa 223, dan merancang Fa 224, 266 Fa, Fa 269, 283 Fa, Fa 284, dan Fa 336 selama Perang Dunia II. Hanya sebagian besar Fa 223 Drache ("Naga") helikopter benar-benar diproduksi, tapi prototipe rekor kecepatan helikopter gres dari 182 km / h (113 mph) dan menempuh rekor 8,8 m / s (1.732 ft / min) pada tahun 1940. Model selanjutnya dipakai sebagai transportasi pasukan gunung, penyelamatan, dan pemulihan pesawat jatuh. Helikopter ini mempunyai senapan mesin, dan bisa membawa satu atau dua bom  tapi Drache tidak pernah dipakai untuk pertempuran.

Menjelang selesai Reich Ketiga Focke mulai bekerja pada desain Focke Rochen, juga dikenal sebagai Schnellflugzeug.


Pascaperang

Pada 1 September 1945 Focke menandatangani kontrak dengan perusahaan Perancis SNCASE dan membantu dalam pengembangan helikopter penumpang SE-3000 mereka, yang didasarkan pada Focke-Achgelis Fa 223 "Drache" dan yang pertama terbang pada tahun 1948.

Pada tahun 1950, ia bekerja sebagai desainer dengan Automobile Company (Norddeutsche Fahrzeugwerke) dari Wilhelmshaven,  Jerman Utara.

Pada tahun 1952, Focke dan anggota lain dari mantan tim desainnya dipekerjakan oleh Brasil Centro Técnico Aeroespacial (CTA).

Ketika bekerja di CTA Focke juga membuatkan BF-1 Beija-Flor (hummingbird) dua-seater helikopter cahaya dari tahun 1954, yang melaksanakan penerbangan pertama di Sao Jose dos Campos pada tanggal 22 Januari 1959. BF-1 yaitu serupa di desain untuk the Cessna CH-1 , dengan 225 hp mesin Kontinental E225 di hidung dan tiang rotor berjalan secara vertikal antara kawasan duduk depan. Struktur terbuka tubular baja boom ekor membawa sepasang permukaan ekor dan ekor rotor kecil. BF-2 ini dikembangkan dari ini dan pertama kali terbang pada tanggal 1 Januari 1959, dan melaksanakan kampanye penerbangan-pengujian diperpanjang hingga itu rusak dalam sebuah kecelakaan. Diperkirakan bahwa pekerjaan lebih lanjut pada Beija Flor lalu ditinggalkan.

Focke kembali secara permanen ke Jerman pada tahun 1956 dan mulai membuatkan helikopter tiga-seater berjulukan "Kolibri" ("burung") di Borgward perusahaan di Bremen, dengan penerbangan pertama berlangsung pada tahun 1958. Ketika bekerja di Borgward Focke mengatur angin terowongan di hanggar bekas di Bremen pusat; terowongan angin ini ditemukan kembali pada tahun 1997 dan dikala ini sentra dari sebuah museum yang ditujukan kepadanya.

Setelah Borgward runtuh pada tahun 1961, Focke menjadi seorang konsultan insinyur dengan Vereinigte Flugtechnische Werke dari Bremen dan Deutsche Forschungsanstalt für Luft-und Raumfahrt. Focke dianugerahi Ludwig-Prandtl-Cincin dari Deutsche Gesellschaft für Luft-und Raumfahrt (German Society for Aeronautics dan Astronautics) untuk "kontribusi luar biasa di bidang teknik penerbangan" pada tahun 1961.

Focke meninggal di Bremen pada 25 Februari 1979. (Sumber: Wikipedia)
Related Posts