Nih Theodor Schwann - Penemu Pepsin

 Theodor Schwann yakni spesialis fisiologi asal Jerman Nih Theodor Schwann - Penemu pepsin
Theodor Schwann yakni spesialis fisiologi asal Jerman. Kontribusi utama dalam bidang Biologi diantaranya yakni mengenai teori sel, inovasi sel Schwann, inovasi pepsin, inovasi sifat organik dari ragi, dan pengenalan istilah metabolisme.

Schwann lahir di Neuss, Kerajaan Perancis Pertama (kini Jerman) pada 7 Desember 1810. Ayahnya yakni seorang tukang emas, kemudian tukang cetak. Schwann berguru di Jesuit College Cologne, kemudian di Bonn, di sana ia bertemu mahir fisiologi Johannes Peter Müller.


Teori sel

Banyak sekali ilmuwan-ilmuan yang berspekulasi atau mengamati bahwa tumbuhan dan binatang tersusun atas sel pada kurun ke-18 dan awal kurun ke-19 telah, namun hal tersebut masih diperdebatkan pada ketika itu. Pada tahun 1838, mahir botani Jerman Matthias Jakob Schleiden menyatakan bahwa semua tumbuhan terdiri atas sel dan bahwa semua aspek fungsi badan tumbuhan intinya merupakan manifestasi kegiatan sel. Ia juga menyatakan pentingnya nukleus (yang ditemukan Robert Brown pada tahun 1831) dalam fungsi dan pembentukan sel, namun ia salah menduga bahwa sel terbentuk dari nukleus.

Pada tahun 1839, Theodor Schwann, yang sesudah berdiskusi dengan Schleiden menyadari bahwa ia pernah mengamati nukleus sel binatang sebagaimana Schleiden mengamatinya pada tumbuhan, menyatakan bahwa semua bab badan binatang juga tersusun atas sel. Menurutnya, prinsip universal pembentukan aneka macam bab badan semua organisme yakni pembentukan sel yang kemudian memerinci teori sel sebagaimana yang dikenal dalam bentuk modern ialah Rudolf Virchow, seorang ilmuwan Jerman lainnya. Pada mulanya ia sependapat dengan Schleiden mengenai pembentukan sel. Namun, pengamatan mikroskopis atas aneka macam proses patologis membuatnya menyimpulkan hal yang sama dengan yang telah disimpulkan oleh Robert Remak dari pengamatannya terhadap sel darah merah dan embrio, yaitu bahwa sel berasal dari sel lain melalui pembelahan sel. Pada tahun 1855, Virchow menerbitkan makalahnya yang memuat motonya yang terkenal, omnis cellula e cellula (semua sel berasal dari sel).

Theodor Schwann meninggal pada 11 Januari 1882 (umur 71) di Cologne, Jerman.