Nih Qutb Al-Din Al-Shirazi - Ilmuwan Muslim Mahir Matematika, Astronomi, Obat-Obatan, Ilmu Pengetahuan Dan Filsafat

 dokter dan ilmuwan Muslim Persia kala ke Nih Qutb al-Din al-Shirazi - Ilmuwan Muslim hebat Matematika, Astronomi, obat-obatan, ilmu pengetahuan dan filsafat
Qutb al-Din Shirazi
Lahir: 1236 Kazerun

Meninggal: 7 Februari 1311 Tabriz

Yurisprudensi: Sufi

Minat utama: Matematika, Astronomi, obat-obatan, ilmu pengetahuan dan filsafat

Karya: Almagest, The Royal Hadir, Pearly Crown, dll
Qutb al-Din al-Shiraz adalah seorang ulama, penyair, dokter dan ilmuwan Muslim Persia kala ke-13, yang menciptakan donasi untuk astronomi , matematika, kedokteran, fisika, teori musi , filsafat dan tasawuf. Ia juga master pemain catur dan memainkan alat musik yang dikenal sebagai Rabab, instrumen favorit dari penyair Rumi Persia.


Biografi

Ia lahir di Kazerun pada bulan Oktober 1236 dari keluarga dengan tradisi tasawuf. Ayahnya, Zia 'al-Din Mas'ud Kazeruni yaitu seorang dokter  dan juga memimpin Sufi dari tatanan Kazeruni. Zia Al-Din mendapatkan Kherqanya (jubah Sufi) dari Shahab al-Din Suhrawardi Omar. Qutb al-Din yang berpakaian Kherqa (jubah Sufi) sebagai berkah dari ayahnya pada usia sepuluh. Kemudian, ia juga mendapatkan jubahnya sendiri dari tangan Najib al-Din Bozgush Shirazni, Sufi populer di zamannya. Quthb al-Din mulai mencar ilmu kedokteran di bawah asuhan ayahnya. Ayahnya melatih dan mengajar kedokteran di rumah sakit Mozaffari di Shiraz. Saat Quthb al-Din berusia 14 tahun, ayahnya meninggalnya dunia, sehingga pamannya dan master lainnya melatihnya kedokteran. Ia juga mempelajari Qanun (the Canon ) yang dikenal alasannya yaitu komentarnya sarjana Persia, Ibnu Sina. Secara khusus ia membaca komentar dari Fakhr al-Din Razi di Canon of Medicine dan Quthb al-Din mengangkat banyak info sendiri. Hal ini menjadikan keputusan sendiri untuk menulis komentarnya sendiri, di mana ia memutuskan banyak duduk perkara di perusahaan Nasir al-Din al-Tusi .

Qutb al-Din kehilangan ayahnya pada usia empat belas tahun sehingga menjadi dokter mata di rumah sakit Mozaffari di Shiraz menggantikan posisi ayahnya tersebut. Pada ketika yang sama, ia menimba ilmu dari pamanny,a Kamal al-Din Abu'l Khayr, Sharaf al-Din Zaki Bushkani, dan Shams al-Din Mohammad Kishi. Ketiganya yaitu guru hebat dari Canon of Avicenna. Dia berhenti dari profesi medis sepuluh tahun lalu dan mulai mencurahkan waktu untuk pendidikan lanjutan di bawah bimbingan Nasir al-Din al-Tusi. Ketika Nasir al-Din al-Tusi, sarjana-wazir populer dari Mongol Holagu Khan mendirikan observatorium dari Maragha, Qutb al-Din Shirazi menjadi tertarik ke kota. Dia meninggalkan Shiraz beberapa ketika sehabis tahub 1260 dan di Maragha sekitar tahun 1262. Di Maragha Qutb al-din kembali menerima pendidikan dalam bimbingan Nasir al-Din al-Tusi , dengannya ia mempelajari al-Esharat wa-Tanbihat of Avicenna. Dia membahas kesulitan beliau dengan Nasir al-Din al-Tusi pada pemahaman kitab pertama dari Canon of Avicenna. Saat bekerja di observatorium baru, ia mencar ilmu astronomi di bawahnya. Salah satu proyek ilmiah yang penting yaitu penyelesaian tabel astronomi gres ( zij ). Dalam wasiat (wasiat), Nasir al-Din al-Tusi menyarankan anaknya sil-a-Din untuk bekerja dengan Qutb al-Din dalam penyelesaian Zij.

Selanjutnya, ia melaksanakan perjalanan ke Khorasan di perusahaan Nasir al-Din al-Tusi di mana ia tinggal untuk mencar ilmu di bawah Najm al-Din Katebi Qazvini di kota Jovayn dan menjadi asistennya. Setelah tahun 1268, ia berangkat ke Qazvin, Isfahan, Baghdad dan lalu Konya di Anatolia. Ini yaitu ketika ketika penyair Persia Jalal al-Din Muhammad Balkhi ( Rumi ) mendapatkan ketenaran di sana dan melaporkan bahwa Qutb al-Din juga bertemu dengannya. Di Konya, ia mempelajari Jam'e al-Osul Ibn Al-Atsir dengan Sadr al-Din Qunawi. Gubernur Konya, Mo'in al-Din Parvana menunjuknya sebagai hakim Sivas dan Malatya. Selama waktu ini ia menyusun buku-buku Mefta' al-meftah, Ekhtiarat al-mo'affariya, dan komentarnya perihal Sakkaki. Pada tahun 1282, ia utusan atas nama Ilkhanid Ahmad Takudar ke Sayf al-Din Qalawun, Mamluk penguasa Mesir. Dalam suratnya kepada Qalawun, penguasa Ilkhanid menyebutkan Qutb al-Din sebagai hakim ketua. Qutb al-Din selama ini mengumpulkan banyak sekali kritik dan komentar perihal Avicenna 's Canon dan menggunakannya pada komentarnya di Kolliyat. Bagian terakhir dari karir aktif Quthb al-Din mengajar Canon of Avicenna dan Shefa Avicenna di Suriah. Ia segera berangkat ke Tabriz dan meninggal tak usang setelahnya.

Shirazi mengidentifikasi pengamatan oleh sarjana Avicenna di kala ke-11 dan Ibnu Bajjah di kala ke-12 sebagai transit dari Venus dan Merkurius.  Namun, Ibnu Bajjah tidak sanggup mengamati transit Venus, alasannya yaitu tidak terjadi dalam hidupnya.


Wafat

Qutb al-Din al-Shirazi meninggal di Tabriz pada 7 Februari 1311. Ia dimakamkan di pemakaman kota Carandab.


Karya-karyanya
Quthbuddin asy-Syirazi mempunyai banyak karya, antara lain:
  • Nihayatu al-Idrak fi Dirayati al-Aflak, sebuah Kitab yang didalamnya terdapat banyak sekali disiplin ilmu menyerupai Ilmu Falak, geologi, oseanologi, klimatologi, meteorologi, mekanika dan optik
  • Kitab at-Tuhfatu asy-Syahiyyah, perihal kinematika
  • Kitab at-Tabshirah, perihal kinematika
  • Kitab Nuzhatu al-Hukama' wa Raudhatu al-Athibba, merupakan klarifikasi dan komentar terhadap kitab Al-Qanun milik Ibnu Sina, kitab ini merupakan klarifikasi perihal kebutuhan terhadap dokter dan adat serta nasehat di bidang kedokteran
  • At-Tuhfatu as-Sa`diyyah, klarifikasi keseluruhan kitab Al-Qanun fi ath-Thibb
  • Sebuah goresan pena perihal penyakit kusta
  • Tulisan dalam bidang ilmu falak dan banyak sekali sains lainnya
  • Tulisan dalam ilmu al-Qur'an dan al-Hadits
(Sumber:Wikipedia